Nasib sial menimpa seorang mahasiswi bernama Raden Farah Farizky (20), berniat nonton artis pujaannya Jennifer Lopez dan membeli tiket konser lewat internet, korban malah tertipu. Akibatnya korban kehilangan uang sebesar Rp 29.900.000 ribu akibat ditipu oleh pelaku yang mengaku bernama Januarta.
Penipuan yang menimpa Farah bermula pada tanggal 21 November bulan lalu. Saat itu korban sedang membuka internet dan melihat penjualan tiket konser Jennifer Lopez di kaskus.
Karena tertarik dengan harga 13 tiket kelas VIP,Platinum dan Redbox seharga Rp 29,9 juta korban lantas menelepon nomor yang tercantum di web tersebut dan kemudian bertemu dengan pelaku di Jl Sungai Sambas II No 16 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sesuai kesepakatan, korban kemudian menyerahkan uang muka sebesar Rp 5,8 juta kepada pelaku dan sisa uangnya ditransfer ke rekening Bank Mandiri dan Bank BCA atas nama Binsar Junianto sebesar Rp 24.100.000,-.
"Setelah pelunasan pelapor minta tiket yang dipesan ternyata oleh pelaku tdk diberikan dan saat dihubungi nomor telpon pelaku sudah tidak aktif," terang Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan, Komisaris Aswin, Senin (3/11).
Korban lalu melaporkan kasus ini ke kepolisian. Petugas yang mendapat laporan tersebut, saat ini sedang melakukan penyidikan. Kasus ini ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Penipuan yang menimpa Farah bermula pada tanggal 21 November bulan lalu. Saat itu korban sedang membuka internet dan melihat penjualan tiket konser Jennifer Lopez di kaskus.
Karena tertarik dengan harga 13 tiket kelas VIP,Platinum dan Redbox seharga Rp 29,9 juta korban lantas menelepon nomor yang tercantum di web tersebut dan kemudian bertemu dengan pelaku di Jl Sungai Sambas II No 16 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sesuai kesepakatan, korban kemudian menyerahkan uang muka sebesar Rp 5,8 juta kepada pelaku dan sisa uangnya ditransfer ke rekening Bank Mandiri dan Bank BCA atas nama Binsar Junianto sebesar Rp 24.100.000,-.
"Setelah pelunasan pelapor minta tiket yang dipesan ternyata oleh pelaku tdk diberikan dan saat dihubungi nomor telpon pelaku sudah tidak aktif," terang Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan, Komisaris Aswin, Senin (3/11).
Korban lalu melaporkan kasus ini ke kepolisian. Petugas yang mendapat laporan tersebut, saat ini sedang melakukan penyidikan. Kasus ini ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Sumber: Merdeka.com
No comments:
Post a Comment